Ketika kita berbicara tentang post truth kita mungkin langsung terbayang dengan penyakit yang disebut hoax. Hoax merupakan anak kandung dari post truth, gampangnya makna hoax adalah kebohongan. Kebohongan serangkaian informasi yang dibuat dengan tujuan tertentu dan dampaknya akan terjadi misleading di kalangan masyarakat. Lantas factor apa yang membuat hoax dapat menjamur secara pesat, tak bisa dipungkiri teknologi merupakan salah satu pendukung menyebarnya hoax dan ditambah lagi dengan akses internet yang cepat dan jangakauannya luas. Selain itu lemahnya literasi media menyebabkan orang cenderung langsung menerima segala informasi tanpa melakukan proses veritifikasi terlebih dahulu. Ketika masyarakat sudah enggan melakukan check dan recheck informasi yang ia dapat, maka isu public akan banyak bermunculan yang bisa membuat terjadinya kepanikan sosial. Timeline sejarah merekam banyak peristiwa besar yang ditimbulkan oleh isu hoax, diantaranya isu penyerangan Polandia terhadap Jerman yang melatar belakangi terjadinya perang dunia II. Yang masih anget ditahun 2016 terkait Donald Trump yang diklaim melakukan propaganda demi terpilihnya ia menjadi orang nomer satu di AS dan yang paling kontroversi terkait larangan imigran muslim masuk AS.
Lantas bagaimana menekan laju hoax?. Mulai sekarang kita dituntut kritis dalam menanggapi segala informasi yang diperoleh, kita harus pandai menilai, dari siapa informasi itu dibuat dan pihak mana yang akan diuntungkan dari informasi tersebut, selain itu kita juga harus mem-verifikasi setiap informasi yang diterima dan yang paling penting jangan mudah terpengaruh dengan hal – hal yang provokatif.
0 komentar:
Posting Komentar